Berkali-kali kulukis wajahmu dalam lembar² malam yang hitam
Setiap kali hujan datang dgn kecemasan berbau angin satu persatu kehampaan berguguran dimataku.
Maka
aku benar² yakin bahwa kau adalah jauh, bahwa kau adalah akhir dari
perjalanan tanpa ujung.
Selayaknya hidup hanyalah sebatas angin dalam
kembara dan penempuhan tanpa arah dan aku hanyalah lelaki di tengah
hujan, hanya harap hanya cemas hanya dingin hanya sunyi.
Hanya mimpi tentang kau.!!
No comments