CINTA DAN KENANGAN

Mulai lagi menyelimuti hati, apakah ini penyakit?
Ya, apalagi kalau bukan masalah cinta dan kenangan.

Aku terkadang bingung melihat masal lalu, yang sekarang merasuk dan menimbulkan pertanyaan di hati. Apakah cemburu yang terlalu berlebihan itu salah?

Apakah aku pernah membuatmu meneteskan air mata?
Apakah menuruti permintaanmu itu juga salah? dan,
Apa tuduhanku selama ini salah?

Jelaskan dimana letak kesalahanku agar aku bisa memperbaikinya ..

Aku pikir aku sudah menepati janjiku untuk membahagiakanmu selalu, tapi ternyata ku salah.
Aku tidak menyalahimu jatuh hati padanya.
Aku yang salah, aku yang tidak bisa meluangkan waktu ku untukmu.

Jadi kamu mencari orang lain untuk memudarkan kejenuhanmu.
Aku minta maaf karena sampai hubungan kita seperti ini, aku belum bisa membahagiakanmu, dan aku juga minta maaf karena aku tidak akan kembali padamu.

Mencintaimu itu menyenangkan, tapi akan lebih menyenangkan lagi bila kamu bahagia.

Ini bukan kisah Rabi'atul Adawiyah yg merindukan cinta pada RabbulJaliil.
Ini bukan kisah Hassan Al-Basri yg menunggu sentuhan cinta Rabi'atul Adawiyah melekat ke hatinya.
Ini juga bukan kisah Ibrahim Adham yg selalu mencari Tuhan lantas menyarung diri dalam dekapan zuhud.

No comments

Powered by Blogger.